AKU KAU DAN PMII
Berbicara mengenai organisasi, pasti kita sering mendengar tentang,
kumpulan, musyawarah, anggota, pemimpin, dan tujuan, semua itu terkemas di
dalam organisasi, yang dalam istilah lain adalah tempat semua orang berproses
untuk mencapai suatu tujuan bersama, ada untung tersendiri ketika kita
mengikuti sebuah organisasi selain kepentingan bersama kita juga banyak menyerap
pelajaran didalamnya, dari mulai berargumen, menyiapkan konsep, berdiskusi,
atau turun langsung di jalan seperti organisasi kemahasiswaan yang satu ini
yaitu, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII).
Kita memiliki panggilan khusus antar satu sama lain, yaitu sahabat.
Berbagai macam jenis aktivis di dalamnya, dari yang hanya suka ngopi, membaca
buku – buku gerakan, atau mereka yang sering di anggap negatif karna aksinya,
begitulah PMII dengan segala bentuk dan ciri khasnya, namun ini tidak melepas
esensi mereka sebagai seseorang yang berorganisasi, hidup dengan bersama-sama, berdampingan
dengan perbedaan sahabat satu sama lain, tidak jarang kita temui suatu
kecemburuan sosial, atau saling berpendapat kuat di forum diskusi, tapi terkadang
mereka juga memiliki sifat empati, ketika salah satunya berduka pasti akan ada
di garis terdepan untuk saling merangkul, unik, kita berseteru diforum, tapi
kita bersahabat disegala situasi selain itu, dituntut untuk bisa segala hal
walau masih harus banyak belajar, bergaul dengan semuanya, dari rakyat atau
sekelas pejabat sekalipun, tapi tidak jarang, juga merasakan kejenuhan karna
bosan atau merasa stagnan dengan sebuah proses, tidak tau apa yang harus di
lakukan, namun disisi lain itu justru menjadi sebuah dinamika yang bagus untuk
progresifitas kita, lagi-lagi itulah PMII.
Dari semua yang terjadi di roda organisasi kita memiliki cerita tersendiri, namun kita juga merasakan bersama-sama, karna organisasi bukan hanya memberikan suatu pelajaran, pengalaman atau gerakan, tapi juga pemahaman terhadap esensi kehidupan bagi manusia itu sendiri, yang tidak bisa menjalani hidupnya sendiri tanpa orang lain, dan itu terasa disini, PMII.
Catatan Jum'at, 10 Juli 2020